Inilah Kuil Penis!

Leave a Comment

Ngga…kamu 100 persen ngga salah baca. Yuk ikuti dulu kisah lengkapnya. Bangkok memang menawarkan beragam bentuk wisata. Bukan hanya wisata alam dan wisata malam saja tetapi ibukota dari negara yang belum pernah dijajah ini juga menyediakan wisata kuil.

Dengan mayoritas penduduknya memeluk agama Budha maka Bangkok memiliki banyak kuil dengan beraneka bentuk dan dengan segala keindahannya. Nama-nama kuil Wat Phra Kaew, Wat Pho, Wat Arun, Wat Suthat sudah tak asing diulas di berbagai buku-buku wisata perjalanan .
Kuil di Bangkok ataupun di Thailand didirikan untuk menyembah dewa atau dewi yang berbeda-beda. Oleh karena itu bentuk bangunan dan bentuk persembahan yang diberikan pun juga tak sama. Tapi kuil yang berada di halaman belakang Hotel Swissotel Nai Lert ini dijamin sukses mencuri perhatian followers instagram dan teman-teman facebook-mu.

Nama kuil ini adalah Chao Mae Tubtim atau Dewi yang dikenal berhubungan dengan kesuburan wanita. Sehingga pengunjung yang datang kesini memang semuanya perempuan yang memohon agar diberikan keturunan. Bunga melati, teratai dan hio akan dibawa saat pertama kali mereka datang untuk berdoa dan memohon.
Kemudian saat permohonannya terkabul mereka akan membawa phallus atau alat kelamin pria yang terbuat dari ukiran kayu ataupun batu untuk diletakan di bawah pohon Sai. Pohon yang diyakini menjadi tempat bersemayamnya Dewi Tubtim. Figur Dewi Tubtim sendiri juga dibuat dalam bentuk patung-patung kecil dan diletakan tak jauh dari altar. Sementara patung anak-anak kecil diletakan menyebar di tanah sebagai dekorasi.

Saat ini jumlah phallus atau penis yang ada di kuil yang tak beratap ini jumlahnya telah mencapai ratusan. Baik dari yang mulai tingginya 3 meter sampai dengan mungkin yang seukuran organ aslinya. Dari yang dicat warna merah, cokelat hingga yang dicat menyerupai warna kulit manusia sesungguhnya. Semuanya dihias dengan kain pita berwarna-warni. Ini yang menyebabkan Kuil Chai Mae Tubtim sering dikenal juga dengan nama Kuil Penis (Penis Shrine).

Selain menjadi tanda terima kasih kepada Dewi Tubtim, phallus juga dipercaya oleh masyarakat setempat menjadi jimat keberuntungan yang berhubungan dengan keuangan dan juga perlindungan. Jika di toko atau restoran yang ada di negara Jepang dan Cina sering menempatkan patung kucing di dekat mesin kasir. Maka jangan heran jika di Thailand menemukan toko atau restoran yang menempatkan Phallus di dekat mesin kasirnya. Atau beberapa orang menempatkan phallus di dalam kendaraannya sebagai jimat perlindungan dan keselamatan selama di jalan.
Next PostPosting Lebih Baru Previous PostPosting Lama Beranda

0 komentar:

Posting Komentar